Merapi Indah Sekali
Merapi Indah Sekali Cahaya matahari dengan tenang menciumi bibirnya Pagi terbuka penuh kenangan, kau pun datang bertamu di kamar Tak kutahu. Pagi itu memberi secercah cahaya Hanya indahmu Hanya ada wajahmu dan cahaya matahari Bibirmu lembab, ciumanmu indah Ciuman yang mencatat garis-garis matahari Ciuman basah kuyup oleh cahaya. Jiwa basah Basah oleh keindahan, bibir pun mengalir cahaya Matanya bening menetes, Dan langit biru berpuisi Cahaya jatuh karena cinta menghijaukan ciuman-ciumanmu Dan terus bercahaya. Bibirmu Begitu indah. Dan cahaya tenang Terus berjatuhan Yogyakarta, 2011 KAYA Sungguh kaya Aku juga kaya akan karya Kadang aku tak paham akan kekayaan Seperti ketakmengertian aku dalam diriku Tapi bila kekayaan dan kematian tak bisa dipisahkan Dan yang indah tidak bisa aku nikmati Melalui suramnya kehidupan Aku tetap di suatu tempat mabuk panjang Pingsang minum bir Tuhan Badan bergetar, barangkali ini suapan awal Dan jejak masa silam menghila...