Merayakan “Kematian Ta’lim Bil Isyarah”

Oleh: Matroni Muserang* Salah satu tanda bahwa ta’lim bil isyarah itu mati pertama tokoh agama yang tidak mengindahkan nilai-nilai keagamaan, kedua tokoh pendidikan agama islam tapi tidak mengamalkan nilai-nilai keberislaman, ketiga tokoh yang tidak mengindahkan Undang-Undang Negara sebagai rumah bersama. Ke empat tokoh yang mengagung-agungkan keturunan dan identitas sosialnya. Ke lima tokoh yang egois terhadap ilmu dan pengetahuan lain selain kitab klasik. Mari kita diskusi bersama dan tulisan ini tentu jauh dari sempurna karena saya akan refleksikan lima hal ini sependek pengetahuan saya, pertama tokoh agama yang tidak mengindahkan nilai-nilai keagamaan contohnya di dalam ajaran agama tentang jujur, tidak sombong, akan tetapi faktanya banyak di antara kita yang tidak jujur, tidak jujur ini bisa saja terjadi dimana saja, baik dalam laporan keuangan, cara membuat RAP, tidak jujur pada diri sendiri artinya sudah tahu salah masih saja dilakukan, sudah tahu lapar ti...